Kebiasaan menatap layar gadget seperti ponsel, tablet, dan komputer telah menjadi bagian tak terpisahkan dalam kehidupan sehari-hari kita. Namun, terlalu banyak waktu yang dihabiskan untuk menatap layar dapat berdampak buruk bagi kesehatan otak dan mata kita. Salah satu dampak negatifnya adalah terjadinya kondisi yang disebut sebagai “otak popcorn”.
“Otak popcorn” adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan kondisi otak yang overstimulated akibat terlalu banyak informasi yang diterima dari berbagai layar gadget. Hal ini dapat menyebabkan otak menjadi lelah dan sulit berkonsentrasi, serta meningkatkan risiko terjadinya gangguan kesehatan mental seperti stres dan kecemasan.
Untuk mencegah terjadinya “otak popcorn” dan menjaga kesehatan otak kita, ada beberapa langkah yang dapat diambil. Salah satunya adalah dengan mengurangi waktu menatap layar gadget. Cobalah untuk membatasi waktu penggunaan gadget, misalnya dengan mengatur waktu screen time atau menggunakan fitur reminder untuk mengingatkan kita ketika sudah terlalu lama menatap layar.
Selain itu, penting juga untuk melakukan aktivitas fisik dan rekreasi yang dapat membantu otak kita untuk bersantai dan melepaskan stres. Berjalan-jalan di alam terbuka, meditasi, atau melakukan hobi yang disukai juga bisa menjadi pilihan yang baik untuk meredakan “otak popcorn” dan menjaga kesehatan otak.
Dengan mengurangi waktu menatap layar gadget dan melakukan aktivitas yang menyehatkan otak, kita dapat mencegah terjadinya “otak popcorn” dan menjaga kesehatan mental kita. Jadi, jangan biarkan gadget mengendalikan hidup kita, tetapi kita yang harus mengendalikan penggunaan gadget agar tetap sehat dan bahagia. Semoga artikel ini bermanfaat bagi pembaca.